TANJUNGPINANG (suarasiber) – Dituding menyebarkan hoaks, Goenawan Mohamad, sastrawan ternama di Indonesia yang populer dengan panggilan GM, akhirnya minta maaf kepada publik melalui akun Twitter @gm_gm.
Saya salah. Mohon maaf. Tidak teliti mengecek berita yg masuk. Diposting melalui akun Twitter @gm_gm, Minggu (31/3/2019).
Permintaan maaf disampaikannya setelah dituding menyebar hoaks (berita bohong), yang disebarkan melalui akun Twitternya.
Postingan GM yang dituding hoaks itu terkait teror pembantaian umat muslim yang tengah salat Jumat di Selandia Baru.
GM yang banyak dipuja puji penyair dan sastrawan ini melengkapi postingannya dengan foto pesawat tempur tengah bermanuver di udara. Dan, membentuk lafaz Allah.
Foto postingannya dilengkapi dengan cuitan, bahwa manuver berlafaz Allah itu dibuat oleh Angkatan Udara Selandia Baru.
Baca Juga:
Kapal Pengangkut Logistik Pemilu 2019 untuk KPU Natuna Masih Kandas di Perairan Pulau Rusa
Titiek Soeharto Sebut Prabowo Tunjukkan Komitmen Tulus Membangun Bangsa
Gubernur Kepri Nurdin Basirun Angkat Potongan Tubuh Ular, Begini Ceritanya
Hari Ini Momen Bersejarah bagi Polda Kepri, Ada Apa Ya?
Indonesia Darurat Sampah Plastik!
Postingan ini yang membuat GM jadi bulan-bulanan dan dianggap menyebar hoaks. Sebab, manuver pesawat tempur itu dibuat oleh pesawat TNI AU di udara Jakarta.
Sebagaimana yang diposting akun Twitter TNI AU @_TNIAU, Sabtu (30/3/2019). Melalui akun itu, TNI AU menanggapi postingan GM dengan cuitan sebagai berikut.
“Terima kasih atas infonya.
Janganlah kita mudah menyebarkan sesuatu yang tidak diketahui kebenarannya atau hoaks.
Foto ini bukan pesawat RNZAF tapi pesawat Aerobatic Jupiter #TNIAU.”
Tanggapan TNI AU itu, akhirnya membuat Goenawan minta maaf (31/3/2019). (mat)
