APK Caleg PKB, PPP dan Gerindra Dirusak

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Alat Peraga Kampanye (APK) caleg dari sejumlah Parpol dirusak orang tak dikenal. Padahal minggu lalu kasus seperti ini baru saja ditangai Bawaslu Tanjungpinang.

Perusakan ini menimpa APK milik APK milik caleg PKB Rini Pratiwi, caleg Gerindra Ismulyono, APK milik politisi PPP Sarafudin Aluan dan Laode Iwan Solihin. Kejadian berlokasi di Jalan Kota Piring,

Kerusakan pada APK diantaranya wajah caleg disayat, sementara milik caleg lain di dekatnya dibiarkan pelaku. Hal ini dianggap merugikan caleg yang APK-nya menjadi korban.

Caleg PKB dapil Tanjungpinang Timur Rini Pratiwi mengakui dia baru mendapat laporan kerusakan APK dan BK kemarin.

“Ini menjadikan persaingan tidak fair. Padahal untuk membuatnya butuh uang. Seharusnya masa kampenya yang tinggal sebulan sama-sama dijaga agar Pemilu di Tanjungpinang kondusif,” tarang Rini yang juga Plt Sekretaris DPC PKB Tanjungpinang itu, Ahad (10/3/2019).

“Untuk itu kami mengimbau agar kita akhiri kampanye ini dengan damai, tertib, saling menghormati, dan tidak melakukan hal hal yang memancing keributan,” ujar dosen di STAI MU ini.

Persaingan memperebutkan kursi sangat kompetifif. Dengan tambahan satu kursi sehingga total dapil Tanjungpinang Timur ada 12 kursi, yang diperebutkan 200 caleg dari belasan partai, menjadikan peluang untuk duduk lebih kecil.

Baca Juga:

Komitmen Gubkepri dan Bupati Bintan Tentukan Nasib Dam Estuarine Busung

BP Batam Buka Lowongan Pegawai dengan Perjanjian Kerja (P2K)

Dukungan berbagai Kementerian untuk Program Desa Mencapai Rp560 Triliun

Rini berharap, semua pihak bisa menjaga diri. Dan dia berharap kerusakan APK yang dialami di beberapa tempat dapat menyadarkan pelaku untuk tidak melakukan lagi. Karena tindakan tersebut tidak sesuai dengan aturan kampanye dan budaya sopan santun warga Tanjungpinang.

“Semoga yang merusak APK saya tidak melakukan lagi. Karena merusak APK saya sama dengan menyanyat wajah saya,” ujar Rini yang setiap hari menemui warga di Tanjungpinang Timur itu tegas.

Sementara itu, Sarafudin Aluan mengharapkan tim tim caleg maupun caleg sama sama menjaga di akhir masa kampanye untuk tidak melakukan tindakan pidana Pemilu.

Ketua DPW PPP Kepri ini mengimbau kepada masyarakat atau para caleg agar jgn melakukan pengrusakan terhadap APK caleg lain.

“Kalau ketahuan urusannya ke pidana. Sama saja mencari masalah namanya. Jika tidak suka ya jangan dipilih, jangan pakai merusak segala,” tegas Aluan.(mat)

Loading...