Motor Peserta Stiker Decals Kontes Otomotif MRSF 2019 Tanjungpinang Jadi Objek Selfie Warga

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Angin segar bagi para desainer atau wrapper decal di Tanjungpinang datang pada kegiatan Millennial Road Safety Festival (MRSF) 2019. Polres Tanjungpinang menyelenggarakan beragam kontes otomotif, salah satunya kelas stiker decal.

MSRF 2019 sendiri merupakan agenda nasional yang diselenggarakan serentak di seluruh wilayah kerja Polres se-Indonesia pada hari Ahad (24/2/2019). Di Tanjungpinang, MSRF 2019 dipusatkan di Gedung Daerah, dengan beragam acara dari pagi hingga sore. Belasan ribu warga menghadiri dan mengikuti kegiatan ini.

Ada 79 peserta kontes sepeda motor ini. Menurut Kasatlantas Polres Tanjungpinang, AKP Krisna Ramadhani SIK, kontes ini merupakan jawaban atas keinginan anak-anak muda yang kreatif di bidang otomotif.

“Memberikan wadah sehingga mereka bisa berkomperisi secara sehat. Kami juga mengundang peserta dari Kabupaten Bintan dan Kota Batam,” ujarnya, sebelum puncak acara dilaksanakan.

Dari ke-79 peserta kontes otomotif ini, terbagi menjadi Sticker Decals, Classic Open Style, Sport Custom Touring and Safety Riding, Movice Pure Thai Look, Extreme FFA, Classic Open Style, Racing Style, Airbrush/Painting, Choper/Bobber dan Scramble/Tracker.

Kehadiran sepeda motor ini cukup menarik perhatian warga Tanjungpinang yang membanjiri lokasi kegiatan. “Senang dan kadang gak percaya ada motor bisa dibuat aneh-aneh seperti ini. Saya paling suka lihat yang ada stikernya, meriah dan bergaya,” tutur Irwan, warga Batu 7 yang asyik mengambil gambar motor-motor yang dipajang di depan Gedung Daerah dengan garis polisi membentang di depannya, Sabtu (23/2/2019) sore.

Sejumlah warga juga tampak berusaha selfie dengan latar belakang sepeda motor peserta kontes otomotif. “Selama ini suka nyari tempat yang alami, sekarang nuansanya modern dan anak muda banget. Sayang kalau dilewatkan,” aku Fierra dan Agnes yang datang bersama teman-temannya. Mereka bergantian berselfie.

Penanggung jawab MRSF 2019 Tanjungpinang, Bripda Rizki Wasriko Darmawanto dari Polres Tanjungpinang menjelaskan, untuk mendapatkan penilaian yang sehat pihaknya mendatangkan juri kontes otomotif dari Oto Trend Surabaya.

Baca Juga:

Oknum Guru SD Bintan Didakwa Langgar UU Perlindungan Anak

Insentif Belum Cair, Guru SD di Tanjungpinang Nyambi Kerja di Kafe

Perjuangan Menuntut Ilmu Pelajar di Pulau Jeri Ini Begitu Menyentuh Hati

Setiap sepeda motor yang dilombakan dinilai berdasarkan kelas yang diikuti. Dengan penilaian yang objektif serta oleh orang yang memang berpengalaman sebagai juri, bisa menjadi acuan para penggemar kontes otomotif di Tanjungpinang.

Para peserta sudah membawa kendaraannya sejak Jumat hingga Sabtu malam pukul 00.00 WIB. Namun panitia masih memberikan batas toleransi satu jam kemudian. Lomba berlangsung 23 dan 24 Februari 2019.

Selama penilaian, pengunjung maupun peserta tidak diperkenankan sama sekali mendekati atau masuk arena lomba. Hal ini untuk mengantisipasi kecurangan, misalnya menambah atau mengubah gaya modifikasi atau stikernya.

Seorang peserta kontes otomotif kelas sticker decals, Ahmad Khusnul Waqi dari Kawasaki Ninja CLUB (KNC) Tanjungpinang mengapresiasi kegiatan ini. “Kalau bisa ada event seperti ini lebih sering agar dunia otomotif di Tanjungpinang lebih berkembang, seperti kota-kota lainnya,” ungkapnya kepada suarasiber usai mengantar motornya ke arena lomba. (mat)

Loading...