Jadwal Ujian Nasional 2019 Dimajukan pada Bulan Maret

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Pemerintah memutuskan jadwal Ujian Nasional (UN) 2019 yang sebelumnya dilaksanakan April dimajukan ke Maret. Alasannya ialah bersamaan dengan datangnya puasa Ramadan.

Untuk menyukseskan hal tersebut, sejumlah persiapan pun sudah dilakukan untuk mendukung kebijakan baru ini. Di antaranya membuat standard operating procedure (SOP) agar UN berjalan lancar. Perubahan ini dimaksudkan untuk menghormati ibadah puasa Ramadan.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri M Dali yang dikonfirmasi suarasiber.com, Selasa (8/1/2019) membenarkan hal tersebut. Dinas Pendidikan Kepri mengikuti kebijakan yang sudah ditetapkan olah pusat.

Baca Juga :

Aziz Sebut Unjuk Rasa di Lingga Tak Ada Singgung SARA

Berharap Berkah Vihara Tian Huo Kong di Bazar Imlek Tanjungpinang

Kasal Ingatkan Peran Kowal sebagai Prajurit, Istri, Anak dan Ibu

Posisi Geograrfis Kepri Harus Memberi Keuntungan Besar untuk Negeri Ini

Dali kemudian menyebutkan, jadwal UN pertama kali akan berlangsung di jenjang SMK/MAK dan sederajat pada 25-28 Maret. Selanjutnya diikuti UN SMA/MA pada 1,2, 4, dan 8 April. Sedangkan UN Program Paket C/Ulya pada 12-16 April, dilanjutkan UN SMP/MTs pada 22-25 April. Pemerintah juga mengagendakan UN Program Paket B/Wustha pada 10-13 Mei.

Ditambahkan juga oleh Dali, bahwa UN di jenjang sekolah menengah atas akan dijalankan dengan 100 persen berbasis komputer atau ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Hal ini sesuai dengan hasil rapat koordinasi antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementerian Agama (Kemenag).

Hal yang sama diterapkan pada peleksanaan UN tingkat MTs dan Paket B yang ditargetkan 100 persen UNBK, SMP ditargetkan 85 persen UNBK, SMA/MA dan SMK serta Paket C ditargetkan 100 persen UNBK. (mat)

Loading...