Gubernur Kepri Ingin Bazar Imlek jadi Lahan Entrepreneur Masyarakat
TANJUNGPINANG (suarasiber) – Gubernur Kepri Nurdin Basirun secara resmi membuka Bazar Imlek 2019 di Jalan Teuku Umar, Tanjungpinang, Kepri, Sabtu (12/1/2019). Selain menunjau puluhan lapak, Nurdin bahkan sempat membantu berjualan.
Bagi Nurdin, Bazar Imlek yang diselenggarakan tahunan di Tanjungpinang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai lahan belajar berwiraswasta. “Harus bisa menjadi lahan yang tepat untuk terus meningkatkan entrepreneur sejumlah kelompok masyarakat,” tegas Nurdin.
Lantaran diselenggarakan setiap tahun, warga yang jeli akan bisa menemukan celah mana yang bisa dikembangkan dan ia dapat mengisinya pada Bazar Imlek selanjutnya. Bukan rahasia, jika Bazar Imlek di Tanjungpinang selalu dipadati warga. Bukan hanya dari kalangan Tionghoa, melainkan juga warga lain yang membutuhkan beraneka kebutuhan, khususnya jajalanan dan barang khas bazar.
Baca Juga :
Polisi Ambil Bagian dalam Donor Darah Perhimpunan Hakka Kepri
Seniman Gabus Asal Kepri Dipercaya Kerjakan Panggung Teater di Luar Negeri
Dikejar Polisi, Nakhoda dan ABK Speedboat Berpenumpang 47 Calon TKI Terjun ke Laut
10 Tahun PT BCS, Kegembiraannya Dirasakan Semua Kalangan
Sebenarnya Bazar Imlek 2019 sudah dimulai 9 Januari dan berakhir 5 Februari 2019. Sedikitnya disediakan 75 lapak untuk berjualan makanan dan kuliner lain, aksesoris, busana dan sebagainya.
Keberagaman juga menjadi hal yang patut dibanggakan di Bazar Imlek. “Kebanggaan kita adalah ditengah keberagaman kita dapat hidup dalam damai, dan dari sana pula tumbuh warna baru yang saling mengisi roda pembangunan di daerah,” tambah Nurdin lagi.
Sementara Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul menyebutkan Pemko Tanjungpinang bersama Pemprov Kepri bertekad menghidupkan kembali geliat Kota Lama di Tanjungpinang.
Malam itu tampak Wakil Wali Kota Rahma, Sekda Riono, Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi dan tokoh Tionghoa Bobby Jayanto. (mat)
