Delay di Yogyakarta 10 Jam, Penumpang Lion Air Tiba di Batam Jam 00.30 WIB
YOGYAKARTA (suarasiber) – Lios Air nomor penerbangan JT 277 jurusan Yogyakarta – Batam yang dijadwalkan berangkat pukul 12.20 WIB mengalami penundaan penerbangan hingga 10 jam lamanya. Akibatnya, sempat terjadi keributan antara penumpang dan petugas di Bandara Adi Sucipto, Yogyakarta.
Tercatat selama menunggu diterbangkan, para penumpang tiga kali mendatangi petugas Lion Air di bandara untuk menanyakan kejelasan nasib mereka. Sejumlah penumpang bertanya dengan nada keras.
Pada pukul 14.00 WIB, pihak Lion Air memberikan makan siang kepada penumpang yang mengalami penundaan. Kemudian pada pukul 18.00 WIB, para penumpang mendapatkan kompensasi Rp300 ribu.
“Sebetulnya lebih penting terbang tepat waktu ketimbang bermacam kompensasi. Saya akhirnya pasrah tak bisa pulang ke Tanjungpinang hari ini,” tutur penumpang Lion Air JT 277 asal Tanjungpinang, Ilalang kepada suarasiber.com, Ahad (16/12/2018) pagi di Pelabuhan Sri Bintanpura, Tanjungpinang.
Padahal pelajar Sekolah Menengah Musik (SMM) Yogyakarta ini datang ke Bandara Adi Sucipto beberapa jam sebelum keberangkatan. Dari Yogyakarta, ia menggunakan Lion Air JT 277 dengan jadwal kedatangan di Bandara Hang Nadim, Batam, pukul 14.20 WIB. Ia transit, karena pada pukul 16.40 WIB ia seharusnya melanjutkan penerbangan dengan Wings Air nomor penerbangan IW1275 rute Batam – Tanjungpinang.
Baca Juga :
Pak Bupati, Kami Hanya Minta Jalan dan Sinyal
Nikmatnya Menikmati Kampung Pelangi di Kampung Bugis
Kader Demokrat Tanjungpinang Kecam Perusakan Bendera Partai
“Jika sesuai jadwal, tiba di Tanjungpinang 17.10 WIB. Tetapi nyatanya sampai ke Batam saja sudah pukul 00.30 WIB,” ungkapnya.
Oleh Lion Air memang ada fasilitas hotel malam itu. Namun ia memilih untuk tidur di rumah teman ayahnya di Punggur, dengan pertimbangan pagi-pagi bisa pulang ke Tanjungpinang naik kapal feri. Sementara jika ia mengambil fasilitas hotel, baru bisa pulang dari Batam ke Tanjungpinang Ahad, pukuol 16.40 WIB.
“Iya benar, saya jemput adik ini malam itu. Sampai rumah saya pukul 01.17, langsung istirahat dan paginya saya antar ke Pelabuhan Punggur,” ujar Ray, teman ayah Ilalang saat dikonfirmasi suarasiber.com.
Penundaan ini juga sempat ditayangkan televisi swasta nasional, metrotv, dengan gambar video yang dikirimkan seorang calon penumpang. (mat)
