TANJUNGPINANG (suarasiber) – Ada keceraan terlihat saat Peringatan Hari Pahlawan tahun 2018 di Polres Natuna, Sabtu (10/22/2018). Ratusan pelajar tampak bersemangat dan tiba-tiba saja ada yang memberikan setangkai bunga untuk Kapolres Natuna, AKBP Nugroho Dwi Karyanto.
Mereka adalah para pelajar dari SMAN 2 Bunguran Timur, Natuna yang datang untuk mengikuti upacara bendera peringatan ke-73 Hari Pahlawan. Rupanya, begitulah cara unik yang dilakukan para pelajar untuk menghormati perjuangan para pahlawan. Katakan dengan bunga.
[irp posts=”12430″ name=”Kapolres Tanjungpinang: Keterbatasan Jangan Lemahkan Bekerja Maksimal”]
[irp posts=”12427″ name=”Danlantamal Taburkan Bunga di Lautan untuk Pahlawan”]
[irp posts=”12424″ name=”Bareskrim Buru Pembuat Akun Bodong Fadli Zon”]
Para pelajar menganggap polisi sebagai pahlawan negara. Mereka didampingi guru Bahasa Indonesia Mustofa dan guru olah raga, Azmi.
“Ya, kami memberikan bunga sebagai bentuk kepedulian kami menyambut Hari Pahlawan 2018,” tutur Mustofa.
Setangkai bunga itu diserahkan Ketua OSIS SMAN 2 Bunguran Timur, Ahmad Ridwan Rambe yang diterima Kapolres AKBP Nugroho Dwi Karyanto dengan suka cita. Ia kemudian mengajak para pelajar berfoto bersama.
“Menurut kami, polisi adalah pahlawan bagi masyarakat karena turut mengayomi dan melayani masyarakat. Terima kasih kepada Polres Natuna yang selalu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat,” imbuh Mustofa.
Kapolres sendiri terharu dan mengucapkan terima kasih. “Ini unik, semoga bisa dipertahankan dan menjadi contoh sekolah lain,” harapan Kapolres.
Ia juga berpesan agar para pelajar senantiasa menghormati guru dan orang tua. Guru adalah sebagai pelita di dalam kegelapan dan dianggap sebagai pahlawan tanpa tanda jasa sementara orang tua adalah pahlawan dalam keluarga.
Hadir juga dalam upacara bendera ini Kasat Binmas Polres Natuna Iptu R Sudiono, Kasat Polair Polres Natuna Iptu Zulkarnain serta personel Polres Natuna. (mat)
