TANJUNGPINANG (suarasiber) – Hingga sekitar pukul 08.30, Senin (22/10/2018), pegawai Kantor Bupati Bintan di Bintan Buyu, tidak bisa masuk ke ruangan kerjanya. Karena bau asap menyengat yang keluar dari ruangan Asisten Bupati Mardiah, yang sekitar pukul 05.30 WIB terbakar.
Kebakaran yang disebut-sebut dari sakelar pendingin ruangan itu cepat diketahui Satpol yang berjaga. Yang selanjutnya meminta bantuan Damkar.
[irp posts=”11740″ name=”Doa di Tiga Tempat, Berharap Warga Selamat”]
[irp posts=”11737″ name=”Pemkab Natuna Adakan Sosialisasi Bahaya LGBT”]
[irp posts=”11733″ name=”Gali Bakat Seni, UMRAH Gelar Lomba Seni Kriya”]
Api berhasil dipadamkan, namun seisi ruangan berantakan sebagai dampak proses pemadaman api. Tak hanya berantakan, ruangan itu juga berubah warna jadi hitam. Akibat jelaga asap dari api yang disebut-sebut dari sakelar listrik pendingin ruangan.
Asap yang menguar dari ruangan itulah yang menyebar ke ruangan-ruangan lainnya di kantor tersebut. “Iya. Sedikit aja. Tadi pagi terbakar. Asapnya kemana-mana,” kata seorang pegawai yang minta namanya ditulis Adi, menjawab suarasiber.com, Senin (22/10/2018).
Adi menambahkan, pihak kepolisian sudah datang ke kantor bupati. Untuk menyelidiki kejadian itu. (mat)
