Satu Orang Jemaah haji Asal Tanjungpinang Hilang di Mina

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Seorang jemaah haji asal Tanjungpinang bernama Ruspian Rusli Jaapar dikabarkan hilang saat wukuf di Arafah, Mina dan Muzdalifah (Armuzna). Sampai berita ini dilansir dari kepri.kemenag.go.id, ia belum ditemukan.

Ketua Kloter 01 BTH, H Mustafa melalui Media Center Haji (MCH) Embarkasi Batam mengatakan, saat wukuf ifadah yang berangkat 447 orang. Namun yang kembali ke Mekah hanya 445 orang jemaah.

“Satu orang atas nama Sahar M Tayib asal Batam sedang sakit dan dirawat di RS Mina Al Weda, sedangkan seorang lagi Ruspian Rusli Jaapar asal Tanjungpinang hilang sewaktu di tenda Mina,” kata Mustafa, Jumat (24/8/2018).

Ditambahkan oleh Mustafa, sebenarnya Ruspian kondisinya stroke. Untuk bangun dari tidur harus dibantu oleh isterinya, Lafrina. Saat jemaah pergi melontar jumrah dan istrinya tertidur, Ruspian berusaha bangun sendiri dan keluar dari tenda. Kejadian sekitar jam 23.00 malam waktu setempat,” ungkapnya.

Semua perangkat Kloter berupaya melakukan pencarian dan berkoordinasi dengan PPIH Arab Saudi. Namun belum membuahkan hasil.

“Kita doakan mudah-mudahan jamaah tersebut bisa ditemukan oleh petugas maupun jamaah jamaah haji yang lain dan langsung mengantarkannya kembali ke hotel,” harap Mustafa.

Diketahui untuk kasus jamaah yang hilang biasanya petugas Pengamanan dan Perlindungan Jemaah (Linjam) akan melakukan penyisiran di Mina dan berbagai sudut kota Mekah. Petugas juga akan mengecek ke sejumlah rumah sakit di Mekah dan sekitarnya. Khusus kasus seperti ini tidak ada batas waktu dan akan terus dicari meski operasional haji berakhir.

Sementara untuk kegiatan jamaah pagi ini di ada himbauan dari Kementrian Haji Arab Saudi, agar jemaah haji melaksanakan salat Jumat di masjid terdekat. karena Masjidil Haram hari ini diprediksi akan sangat padat. (mat)

Sumber kepri.kemenag.go.id