Dubes AS Tegaskan Keseriusan Bantu Kemajuan Perekonomian Kepri

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Pemerintah Amerika Sarikat (AS) menyatakan komitmennya untuk meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi di Indonesia, khususnya wilayah Kepulauan Riau ( Kepri), baik di Batam, Bintan, Karimun, Natuna maupun Anambas dan Lingga.

Hal ini ditegaskan Duta Besar Amerika Serikat (Dubes AS) untuk Indonesia Joseph R Donovan Jr dalam perayaan HUT AS ke-242 di Batam, Senin (9/7/2018) malam. Donovan mengatakan tidak saja merayakan hari jadi AS, kegiatan tersebut juga sebagai keserius AS dalam kemitraan strategis antara AS dengan Indonesia yang berada di jantung kawasan indo-pasifik.

“Konsulat AS untuk Sumatera memilih Batam sebagai lokasi perayaan tahun ini, merupakan upaya penegasan komitmen kami dalam memajukan kawasan ini,” ungkapnya.

Kepri, menurutnya merupakan kawasan daerah yang strategis karena memiliki rute pelayaran penting di kawasan indo-Pasifik dan karena kedua negara memiliki sejarah panjang kerja sama di bidang maritim.

Donovan mengatakan, pada Maret lalu Badan Keamanan Laut AS mengunjungi Batam untuk sebuah program kerja sama. Bulan berikutnya kapal kemanusiaan USNS Mercy juga berlabuh di Sumatera dalam rangka latihan gabungan Pacific Partnership, misi kemanusiaan dan latihan gabungan di kawasan Indo-Pasifik.

“Hal ini membuktikan kalau AS sangat serius dalam membantu kemajuan perekonomian Kepri. Kami bekerja untuk meningkatkan hubungan dagang dan investasi yang saling menguntungkan bagi kedua negara,” katanya.

Sementara itu Gubernur Kepri Nurdin mengatakan investasi AS di Kepri belum terlalu banyak. Kepada Dubes Joseph, Nurdin menawarkan investasi di berbagai bidang, seperti perusahaan teknologi, informasi, turisme, dan banyak lagi.

“Saya juga berharap dan menekankan agar AS berinvestasi di sektor perikanan di Kepri,” katanya.

Menurut Nurdin soal keamanan, kepastian hukum dan sumber daya manusia Kepri punya banyak perusahaan, termasuk dari AS yang menggunakan SDM lokal.

Nurdin menjelaskan, luas Kepri 96 persennya terdiri dari lautan. Perikanan tangkap dilakukan banyak nelayan. Tapi untuk budidaya, kondisi perairan Kepri sangat mendukung. Nurdin yakin pengusahaan AS bisa berinvestasi untuk itu, bahkan bisa memasok untuk AS juga.

Nurdin juga menawarkan AS untuk berkunjung ke Pulau Bintan dan Tanjungpinang, Ibu Kota Kepri. “Di Bintan banyak lokasi yang bagus untuk pariwisata. Ada juga kawasan ekonomi khusus. Saya yakin pas melihat Bintan, akan banyak muncul ide baru dan bisa disampaikan ke perusahaan perusahaan Amerika,” terang Nurdin.

Menurut Nurdin, Dubes AS Donovan tidak banyak berbicara soal investasi sebab Donovan berjanji akan menyempaikan perihal tersebut ke perusahaan-perusahaan AS. Nurdin bilang, Donovan tahu jika banyak perusahaan yang tertarik meningkatkan bisnis di Indonesia, termasuk di Kepri.

“Salah satu produk yang penting adalah seafood. (Pengusaha) Amerika Serikat sangat tertarik, apalagi ketersediaan yang berkelanjutan terjamin. Saya juga tertarik soal budidaya perikanan di kawasan ini,” jelasnya.

Perfilman dan pariwisata Donovan melihat investasi untuk industri perfilman juga menunjukkan perkembangan yang baik. Dia yakin industri ini akan tumbuh di Kepri. Apalagi sebelumnya dia sempat berkunjung ke Infinite Studio, di Nongsa Batam dan dia mengaku sangat tertarik dengan provinsi ini.

“Saat ini memang sedang dilakukan pertukaran antar masyarakat. Saya juga sudah menemui sejumlah warga Kepri yang pernah mengikuti pertukaran itu. Mereka merupakan duta yang akan meningkatkan hubungan kedua negara, karena kami tertarik mempelajari Kepri, terlebih untuk scuba dive,” ujarnya. “Kunjungan selanjutnya saya akan ke Bintan,”kata Dubes Donovan menambahkan. Donovan mengaku senang bahwa kali ini pihaknya bisa menyelenggarakan Independence Day Celebration di Batam. Ini adalah untuk pertama kalinya resepsi kemerdekaan tersebu digelar di Batam. Dengan acara seperti ini, diharapkan akan menarik banyak investasi ke Batam. ***

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dubes AS Janji Tingkatkan Hubungan Dagang dan Investasi di Kepri

Loading...