Prancis Lebih Diunggulkan
Ulangan semi final Piala Dunia 1998 kembali terjadi. Kali ini justru pada partai puncak Piala Dunia 2018. Pertemuan antara Perancis melawan Kroasia akan mencatat sejarah.
Jika Modric dan kawan kawan mampu mengalahkan Pogba dkk maka menjadi balas dendam yang sempurna atas kekalahan dua puluh tahun yang lalu dengan skor 1-2 dan sekaligus mencatatkan sebagai juara baru.
Spirit bermain menjadi modal besar bagi tim asuhan pelatih Zlatko Dalic. Secara beruntun dalam fase knock out, Modric dkk harus melewati lewat perpanjangan waktu dan penalty shoot out.
Melawan Denmark dan tuan rumah Rusia, kemenangan Kroasia lewat adu penalti. Sementara dalam babak semi final menghadapi Inggris melalui perpanjangan waktu.
Secara fisik dan stamina jelas sangat berpengaruh terhadap penampilan Mandzukic dan kawan kawan. Pada akhir babak perpanjangan, Mandzukic harus diganti setelah jalannya sedikit terpincang-pincang.
Jika anak asuh pelatih Deschamp tidak over confident dalam menghadapi Kroasia yang akan berlangsung di stadion Luzhniki , maka kemungkinan besar Griezman dkk lebih diunggulkan.
Perancis lebih banyak waktu recovery nya. seluruh fase knock out mampu dilalui dengan kemenangan lewat waktu normal.
Peran Kante akan kembali sebagai pemutus aliran bola lawan. Tugas yang akan dilakukan adalah mematikan pergerakan Modric. Pada sisi lain, Matuidi akan bertarung menghadapi Rakitic.
Pola serangan balik dengan memanfaatkan kecepatan Griezman dan Mbappe kembali akan diperankan oleh kedua pemain tersebut.
Pertarungan bola atas akan terjadi antara Giroud dengan Vida. Pemain Kroasia yang rambutnya dikucir tersebut sering memenangi duel di udara dengan pemain Inggris.
Memancing para pemain Kroasia naik, merupakan jebakan yang akan dilakukan oleh anak asuh pelatih Deschamp.
Kecepatan menjadi keunggulan Perancis dalam membongkar pertahanan Kroasia.
Serangan sayap Kroasia mengandalkan Rebic dan Perisic. Tugas kedua wing back Perancis yaitu Pavard dan Hernandez mengawal sisi sayap dari Kroasia.
Kebiasaan melakukan overlapping kedua wingback Perancis tersebut jelas akan disikapi oleh kedua winger Kroasia.
Jika mampu tampil seperti perjalanan menuju final, Perancis berpeluang menang dan sekaligus mencatatkan sang prlatih menjadi orang ketiga yang sukses sebagai prmain fan pelatih mampu meraih Piala Dunia.
Pertandingan yang akan dipimpin oleh wasit asal Argentina tersebut diperkirakan akan berlangsung keras. Bola mati menjadi titik bidik Giroud dkk. Kejelian pelatih Deschamp dalam menerapkan strategi menjadi kunci untuk meraih gelar. (*)
Prakiraan susunan pemain
Prancis: Hugo Lloris; Benjamin Pavard, Raphael Varane, Samuel Umtiti, Lucas Hernandez; Paul Pogba, Ngolo Kante; Kylian Mbappe, Antoine Griezmann, Blaise Matuidi; Olivier Giroud.
Kroasia: Danijel Subasic; Sime Vrsaljko, Dejan Lovren, Domagoj Vida, Ivan Strinic; Ivan Rakitic, Marcelo Brozovic; Ante Rebic, Luka Modric, Ivan Perisic; Mario Mandzukic.
