Jalan di Pusat Perkantoran Bintan Segera Dilengkapi Drainase

Loading...

BINTAN (suarasiber) – Pemkab Bintan tengah merencanakan membangun sejumlah drainase di banyak tempat. Mengingat pentingnya fasilitas ini, Bupati Bintan Apri Sujadi pun mengingatkan pemerintah desa untuk memikirkannya.

Untuk desa, pemerintah desa bisa memaksimalkan Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa (ADD). Drainase, kata Bupati, adalah infrastruktur untuk keperluan penanggulangan banjir.

“Pembenahan drainase tidak hanya melalui anggaran pemerintah daerah kabupaten. Desa juga bisa bangun drainase dari anggaran DD atau ADD pusat itu,” kata Bupati, Selasa (26/6/2018) kemarin.

Saat ini, Pemkab Bintan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sedang membangun drainase di kawasan Terminal Simpang Lagoi. Infrastruktur ini, untuk mengantisipasi banjir dadakan pada saat hujan.

Selain Terminal Simpang Lagoi, Pemkab Bintan juga akan membangunan drainase di Jalan Kampung Suka Damai Sri Kuala Lobam sepanjang 100 meter, di Kampung Kolam (Bintan Timur) sepanjang 200 meter serta di Bandar Seri Bentan sepanjang 1.270 meter.

“Lokasi pusat pemerintahan ibu kota Kabupaten Bintan juga akan dibangun drainase. Karena selama ini, jalan-jalan di pusat pemerintahan belum memiliki drainase,” tambahnya.

Kepala Dinas PUPR Bintan Juni Rianto mengungkapkan, pembangunan drainase dan box culvert di Terminal Simpang Lagoi dilaksanakan pada tahun anggaran 2018 ini. Saat ini sedang dilelang. Tempat ini penting ada drainase karena merupakan pintu masuk pariwisata.

“Pembangunan drainase di jalan terminal simpang Lagoi sepanjang 350 meter, dan pembangunan 1 unit box culvert. Nilai kegiatan itu mencapai Rp1,4 miliar. Diperkirakan, pembangunan dimulai, pertengahan Juli nanti,” sebut Juni Rianto. (mat)

Loading...