Harga Kebutuhan Pokok di Bintan Stabil

Loading...

BINTAN (suarasiber) – Seminggu menjelang Idul Fitri 1439 Hijriah, Pemkab Bintan terus melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok khususnya di pasar tradisional.

Sejauh ini harga masih cenderung stabil. “Hasil pantauan ke sejumlah pasar tradisional, tidak ada kenaikan harga yang signifikan. Stok barang juga lancar,” tutur Kepala Dinas Ketahanan Pangan Khairul, Sabtu (9/6/2018) pagi.

Namun Khairul dan jajarannya akan tetap bekerja memantau harga. Diperkirakan semakin mendekati lebaran permintaan kebutuhan pokok semakin tinggi dan ini berpotensi lonjakan harga.

Sementara itu, Bupati Bintan H Apri Sujadi SSos usai memimpin Rapat Kordinasi FKPD, Kamis (7/6/2018) mengatakan bahwa hingga saat ini tidak ada kenaikan harga pangan yang naik secara signifikan.

“Kami belum lihat penyimpangan yang menyebabkan harga pangan naik secara tajam, rata-rata naik masih dalam mekanisme yang normal, sekitar 1.000 hingga 2.000 rupiah,” terangnya.

Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bintan didapat sejumlah harga sampai sekarang kondisi masih stabil. Seperti bawang merah Jawa berada di kisaran harga Rp34 ribu per kilogram, sayur di kisaran harga Rp12 ribu per kilogram, cabe rawit di kisaran harga Rp35 ribu per kilogram, telur ayam di kisaran harga Rp1.330 per butir.

Lalu, kebutuhan pokok strategis lainnya seperti daging ayam masih stabil di harga Rp38 ribu per kilogram, daging sapi segar masih stabil di harga Rp145 ribu per kilogram dan daging sapi beku masih stabil seperti sebulan sebelumnya di harga Rp95 ribu per kilogram. (mat)

Loading...