BINTAN (suarasiber) – Warga Bintan tengah berbahagia. Kabupatennya terpilih sebagai juara tiga Smart City di Indonesia, di bawah Kulon Progo, Sleman (keduanya Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta)) dalam Penganugerahan Indonesia Smart Nation Awards (ISNA) Tahun 2018.
Penghargaan ini datang dari City Asia Center for Smart Nation (CCSN), diserahkan Menteri Pariwisata RI Arief Yahya di Nusantara 2 Hall ICE BSD Tangerang, Kamis (3/5/2018).
Kepala BPPPD Kab Bintan Wan Rudy didampingi Kepala Sub Bagian Teknologi dan Informatika Setdakab Bintan R M Zulfakar mengungkapkan kebahagiaan yang cukup mendalam atas raihan yang berhasil dicapai ini.
“Alhamdulillah, penghargaan ini untuk kita semua. Kita tak akan berhenti sampai di sini,” ujarnya.
Bupati Bintan H Apri Sujadi SSos pun merasakan hal sama. Dikatakannya Pemkab Bintan memang tengah meletakkan komitmen pada pengembangan Smart City, diantaranya peluncuran beberapa sistem aplikasi sesuai dengan tupoksi tiap OPD.
“Sampai saat ini pun, kami terus menjalin komunikasi yang intens dengan Kementerian Kominfo sebagai leader dalam pengembangan smart city,” terang Apri di kantornya.
Apri juga kembali menegaskan bahwa rencananya Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bintan rencananya akan mulai dibentuk pada tahun ini. Ini sebagai salah satu upaya agar dalam mewujudkan Kab Bintan yang cerdas berteknologi akan semakin mudah direalisasikan.
Penilaian dilakukan terhadap seluruh provinsi dan kabupaten/Kota dalam dua hal yakni Smart Region Readiness atau Kesiapan Daerah Pintar meliputi Nature, Structure, Infrastructure, Superstrukture dan Culture. Ada juga Smart Region Performance atau Kinerja Daerah Pintar meliputi Smart City, Smart Regency dan Smart Province.
Nominasi untuk kategori kabupaten diraih oleh Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bintan. Dengan begitu, Kabupaten Bintan menduduki peringkat ketiga dari ratusan kabupaten lainnya yang ada di Indonesia. (mat)
