Jemput Bola, Rekam Data Penduduk Kepri Ditargetkan Tuntas 2018

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kependudukan dan Catatan Sipil (PMD Dukcapil) Provinsi Kepri melakukan gebrakan baru soal pelayanan KTP – el bagi. Bentuknya jemput bola ke sejumlah lokasi seperti sekolah, panti jompo, rumah sakit atau penderita disabilitas.

Kadis PMD Dukcapil Provinsi Kepri, Sardison mengatakan, sistem ini dilakukan untuk penduduk yang tidak ada waktu datang ke Dinas Kependudukan atau kecamatan. “Pelayanan cara ini sudah dilakukan Disdukcapil Tanjungpinang ke rumah panti jompo dan Disdukcapil Batam dengan mendatangi sekolah,” tuturnya, Sabtu (28/4/2018).

Hal serupa juga dilakukan Disdukcapil Natuna untuk merekam data warga berkebutuhan khusus, termasuk orang gila. Intansi yang sama di Lingga pun telah menerapkan jemput bola.

Ditambahkan Sardison, dengan pelayanan jemput bola ini diharapkan mempercepat capaian perekaman penduduk Kepri.

“Target kami, tahun 2018 ini seluruh penduduk wajib KTP sudah harus direkam,” sebutnya.

Perekaman data menjadi proses penting dalam pengurusan KTP-el. Semakin cepat perekaman data dilaksanakan, secara otomatis akan mempercepat pelayanan cetak KTP – el.

“Sehingga, dengan melakukan rekam lebih awal, akan membantu warga di saat benar benar membutuhkan. Artinya tanpa harus menunggu KTP saat dibutuhkan dan ketika diperlukan saja,” kata Sardison. (mat)

Loading...