Tony Dilantik sebagai Ketua REI Kepri
TANJUNGPINANG (suarasiber) – DPD Real Estate Indonesia (REI) Kepri memiliki nakhoda baru, Tony SSos. Pelantikan pengurus baru dilakukan oleh Wakil Ketua Umum DPP REI Djoko Slamet Oetomo, Rabu (14/3/2018) di Hotel Aston, Tanjungpinang.
“Beliau datang untuk melantik Pengurus DPD REI Kepri Masa Bakti 2017-2020 sekaligus menghadiri acara Musda,” tutur Tony.
Dari hasil share dengan senior-seniornya, Tonny menjelaskan sejumlah hal yang perlu dicarikan jalan keluarnya. Diantaranya regulasi atau aturan di pusat yang kurang sinkron jika dilakukan di daerah. Proses KPR sering ada ganjalan.
“Kami ingin proses KPR itu tidak menyusahkan masyarakat. Lancar dan aman,” sebut Tony.
Sementara untuk perbaikan di dalam, Tony sudah mengambil ancang-ancang bahwa REI harus bekerja sama lebih intens dengan PLN, PDAM, dan semua stakeholder untuk pengembangan perumahan.
Bicara target, Tony mengatakan REI fokus ke Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), juga menyelesaikan pekerjaan rumah tahun 2017. Tahun lalu masih ada stok sekitar 1.600 unit rumah yang belum sempat dipasarkan. Jumlah itu tersebar di Tanjungpinang, Bintan dan Karimun.
Untuk rumah MBR harga sekarang dibanderol Rp139 juta, spesifikasinya dinaikkan, harus plaster dan diplafon. Tak lupa REI Kepri juga mendukung program pembangunan satu juta rumah yang digagas pemerintah pusat. (mat)
Sementara Djoko Slamet menegaskan bahwa 1 juta rumah tidak semuanya untuk MBR, melainkan juga ada untuk kelas menengah. MBR sendiri adalah bentuk kepedulian pemerintah untuk masyarakat dengan gaji pas-pasan bisa memiliki rumah.
KPR-nya dengan sistem selisih bunga dan sekarang ada 35 bank yang bekerja sama. “Pengembang juga harus mampu melahirkan ide, konsep, gagasan, desain dan kawasan yang memiliki nilai tambah agar produknya diterima,” pesan Djoko. (mat)
