Isdianto yang Selalu Optimis

Loading...

JAKARTA (suarasiber) – Kedai kopi di lantai 2 Bandara Soekarno – Hatta (Soetta) Tangerang, mendadak riuh saat Isdianto, Wagub Kepri dan Rosmery, istrinya masuk, Rabu (28/3/2018) sekitar pukul 06.50. Beberapa anggota dewan Kepri, dan sejumlah tokoh tampak akrab dengannya.

Mengenakan baju lengan pendek warna kuning muda, wajahnya terlihat cerah. Matanya juga berbinar penuh optimisme.

Optimisme itu juga yang membuatnya langsung tancap gas usai dilantik sebagai Wakil Gubernur Kepri oleh Presiden Joko Widodo sehari sebelumnya. Isdianto langsung mengunjungi Kementerian Pariwisata, untuk menegaskan komitmen Kepri membangun pariwisata sebagai industri masa depan.

Isdianto tetap seperti yang dulu, yang membedakannya hanya tanda jabatan yang disematkan Presiden Joko Widodo sebagai simbol bahwa ia seorang Wakil Gubernur. F-mat

Kembali ke kedai kopi di lantai 2 Bandara Soetta, senyum di bibir Isdianto itu masih sama dengan yang sebelumnya. Begitu juga sorot mata adik kandung mantan Gubkepri alm HM Sani.

Tapi ada yang berbeda dengannya. Kali ini ada tambahan asesoris di bajunya. Ada tambahan “jengkol emas” di dada kanan. Bukan sembarangan jengkol, itu adalah tanda jabatan berwarna keemasan yang disematkan di dada sebelah kanan.

Tanda jabatan itu sudah sah dikenakannya, Selasa (27/3/2018), saat dilantik dan diambil sumpahnya oleh Presiden Joko Widodo. Sejak itu juga Isdianto sah menjabat sebagai Wagub Kepri periode 2016 -2021. Mendampingi Nurdin Basirun, Gubkepri.

Sambil menunggu mi rebus datang, tes panas (kata orang Pinang teh O) yang sudah datang diseruput lebih dulu. Istrinya juga memesan segelas teh panas. Selain “jengkol emas” di dada kanan, tak ada yang berubah dari Isdianto. Masih low profile dan apa adanya.

“Mancing tetap. Kapan-kapan kita mancing lagi lah,” kata Bang Is, sapaan akrabnya sambil tersenyum lebar menjawab suarasiber.com.

Bang Is memang termasuk salah satu kaki mancing, sama seperti seperti hobi staf khusus Gubkepri Andi Anhar Chalid. Suatu ketika suarasiber pergi memancing bersama keduanya di kawasan perairan Berakit.

Meski tak banyak ikan yang kami kail, tersebab badai yang menghantam pompong kami. Akan tetapi kepuasan tetap diperoleh. Bang Is juga tetap optimis, besok atau lusa memancing akan mendapatkan ikan yang lebih banyak.

“Tak pe ya tak dapat ikan merah kite. Nanti kite pegi lagi kalau cuace dah bagos, yakin dapat kite ikan merah tu,” ucapnya dengan nada menghibur.

Keyakinan dan optimismenya terbukti, saat Isdianto pergi memancing lagi dengan Andi Anhar Chalid. Kali ini, suarasiber yang saat itu masih bekerja di media cetak tak ikut. Tak mungkin minta izin kerja untuk pergi memancing ha ha ha.

Sikapnya yang selalu optimis, membuat Isdianto tahan badai. Sama seperti saat sedang memancing, jalan berliku juga dilaluinya sampai akhirnya dilantik sebagai Wagub Kepri.

Pagi ini sekitar pukul 10.30, Isdianto menginjakkan kakinya di bumi Kepri dalam posisi sebagai Wakil Gubernur di Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang. Sesuai adat tradisi Melayu, Isdianto akan disambut dengan taburan beras kuning. Akhirnya, selamat bekerja Pak Wagub. Tetaplah bersikap optimis walau badai menghadang.(mat)

Loading...