Bisnis Online, Dua Pelajar Tanjungpinang Ini Raup Ratusan Juta

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Di usianya yang masih belia, Sri Rahayu (17) sudah memiliki usaha dengan omzet setahun sekitar Rp 300 juta! Artinya dalam sebulan omzet usahanya sekitar Rp 25 juta sebulan.

Berbeda dengan umumnya remaja seusianya yang menggunakan android untuk bermain game atau bergaya dengan foto selfie di media sosial (medsos), pelajar kelas 11 SMK Negeri 1 Tanjungpinang jurusan Teknik Komputer Jaringan (TKJ) ini memanfaatkan teknologi android untuk berbisnis. Dan, menghasilkan uang yang tidak sedikit.

Sri, begitu dia disapa, menggunakan Instagram untuk menjalankan usahanya. Barang yang akan dijual ditampilkan di Instagram miliknya, yaitu @Yuks_shoppingstore. Dan, Facebook Yuks Shopping store serta Sri Rahayu, dan Whatapps 0822 2077 7805. Dari foto yang ditampilkan akan ada pesanan, kemudian disepakati, dan barang diantarkan.

“Sampai batu 9 bebas ongkos kirim,” ujar Sri, yang follower Ig-nya sudah sekitar 12 ribuan.

Tidak mudah untuk menjalankannya, apalagi sambil melaksanakan tugas pokoknya bersekolah. Ditambah lagi dengan kompetitornya semakin banyak, akan tetapi Sri tetap optimis usahanya menjual barang-barang dengan harga antara Rp 45 ribu – Rp 150 ribu akan terus berkembang.

Ditemui suarasiber, Kamis (15/3/2018) di sekolahnya di SMKN 1 Tanjungpinang, Sri Rahayu tampak seperti remaja belasan tahun lainnya. Sri tetap terlihat sederhana meski memiliki omzet hingga puluhan juta Rupiah sebulan. Karena itu, Sri sudah memiliki gudang sendiri di rumahnya. Sehingga, stok barang nyaris selalu ada, dan bisa langsung diantar saat ada yang berminat.

Mengenakan baju seragam Pramuka dengan jilbab coklat tua hingga perut, Sri terlihat bersemangat saat membicarakan bisnisnya. Mental berbisnis sudah diasah sejak Sri masih duduk di bangku kelas VI Sekolah Dasar (SD). Saat itu dia mulai mengenal ponsel.

Bungsu dari empat bersaudara yang satu-satunya perempuan ini, menggunakan ponselnya untuk berbisnis jualan pulsa. Bisnis jual pulsa dijalaninya hingga tamat SD. Setelah duduk di bangku SMP, Sri melihat peluang bisnis lain.

“Waktu itu kan lagi musim gelang. Coba-coba jualan gelang rupanya banyak yang minat. Jadi teruslah,” kata Sri, yang didampingi Delisbeth, Kepala Sekolah SMKN 1 Tanjungpinang, dan Mardiyana, gurunya yang akrab dengan panggilan Pak Aping.

Sri mengaku beruntung bersekolah di SMKN 1 Tanjungpinang. Bakat dan mentalnya sebagai wirausahawan muda semakin terasah dengan bimbingan serta dukungan guru-gurunya. “Pas sekali sekolah di sini,” jawabnya sambil tersenyum simpul.

Berawal dari pulsa dan gelang, bisnis Sri berkembang ke baju, celana, jam tangan dan lain-lain. “Transaksi sehari rata-rata sekitar Rp 500 an ribu sampai Rp 1 jutaan,” jawab Sri, sembari menambahkan dalam berbisnis dia didampingi abangnya.

Baru Dua Bulan Omzet Rp5 Juta Sebulan

Selain Sri Rahayu, ada sekitar 59 pelajar lainnya di SMKN 1 Tanjungpinang yang memiliki mental wirausaha, yang masing-masingnya memiliki bisnis sendiri. Salah satunya, adalah Adelia. Adelia juga menggunakan Instagram untuk berbisnis dengan nama Ig @queenstore_tnj dan Whatsapp 0831 7951 0688. Follower Ig-nya memang baru seitar 300-an, tapi dia tetap optimis nantinya akan semakin berkembang.

Adelia. F-mat

Sama seperti Sri, Adelian juga terlihat sederhana meski beromzet jutaan Rupiah sebulan. Mengenakan seragam Pramuka dengan jilbab coklat tua hingga ke perut, bisnis Adelia memang masih sangat baru. Karena itu, Adelia mengusung konsep apa lu mau guwa ada alias palugada.

“Iya. Seperti itu, apa lu mau guwa ada,” ucapnya sambil tersenyum lebar.

Apapun barang yang diminta oleh pelanggannya, dia akan berusaha keras untuk mendapatkannya. Akan tetapi bisnis pokoknya tetap berupa baju, baik baju laki-laki atau baju peremuan, kemudian celana, tas, dan lain-lain. Karena masih baru, Adelia belum memiliki gudang sendiri di rumahnya. Ke depan, dia akan berusaha mewujudkannya.

Adelia juga mengusung konsep mengantar semua barang yang dibeli pelanggannya. Meskipun, tak sedikit juga yang datang sendiri ke rumahnya untuk mengambil barang yang dipesan. Saat kerja kerasnya semakin terasa hasilnya, Adelia bertekad untuk lebih serius berbisnis online ini.

Sri dan Adelia, adalah dua remaja belasan tahun dari puluhan lainnya di SMKN 1 Tanjungpinang yang memiliki penghasilan jutaan Rupiah sebulan. Keduanya sama-sama menggunakan medsos untuk berbisnis, keduanya juga tetap berpenampilan sederhana. Dan, keduanya juga sama-sama tidak menyukai game atau pun game online.

Semoga keduanya menjadi bisniswomen yang handal ke depannya. Karena mereka sudah merintisnya dari usia belia di saat remaja seusianya tengah asik-asiknya bermain. (sigit rachmat)

Loading...