Pingsan di Jurang, Sadar di Rumah Warga

Loading...

ANAMBAS (suarasiber.com) – Eman (27), warga Desa Tarempa Timur, Kecamatan Siantan, terjatuh ke jurang yang cukup dalam, Sabtu (6/1/2018) kira-kira pukul 19.00 WIB. Celakanya, lelaki ini tidak mengenakan helm saat berkendara.

Kecelakaan ini terjadi di jalan Tanjung Momong, sebuah ruas jalan yang mengarah ke Tarempa. Korban mengalami luka ringan dicbagian kaki, tangan dan kepala korban bengkak namun tidak berdarah. Korban sempat tidak sadarkan diri, namun beberapa jam kemudian kembali siuman.

Malam itu Rizki, anggota Polres Anambas mendapatkan informasi ada seseorang terjatuh ke jurang. Informasi itu didapatkan dari warga yang melapor ke kantor SAR. Bersama dua rekannya sesama polisi dan juga anggota SAR ia mencari lokasi yang diinformasikan. Eman terpental ke jurang cukup jauh, sementara sepeda motornya tersangkut di celah bebatuan. Anggota SAR mencoba mengangkat sepeda motor Eman.

“Benar ada pemuda jatuh ke jurang. Alhamdulillah korban sudah sadar dari pingsannya, sekarang dirawat di Puskesmas Tarempa,” ujar Rizki.

Sementara itu Kapolsek Siantan AKP Yudha Surya Wardana mengutarakan, malam itu Eman yang tinggal di Desa Tarempa akan menuju SMP Negeri 1 Siantan pada pukul 19.00 WIB. Lampu jalan yang kurang maksimal serta kondisi jalan yang tidak terlalu lebar justru membuat konsentrasi Eman tidak fokus.

Sepeda motornya mendadak oleng dan sebelum menyadari apa yang akan terjadi, tubuh Eman terjatuh ke samping bersama sepeda motornya. Agaknya saat terjatuh beberapa bagian tubuhnya mengenai benda keras sehingga tak sadarkan diri.

Rizki dan teman-temannya yang membawa Eman ke rumah warga terdekat untuk mendapatkan pertolongan sementara. Eman justru terkejut saat mendapati dirinya tiba-tiba ada di rumah seorang warga. Padahal seingatnya ia mengendarai sepeda motor untuk mengantar gerinda. Setelah diberitahu dan mengingat, akhirnya Eman menyadari dirinya jatuh ke jurang.

Meski sudah sadar, namun lantaran takur terjadi luka dalam akhirnya Ketua RW terdekat, Amiruddin membawa Eman ke Puskesmas.

Kapolsek memberikan peringatan, agar siapa saja yang melintasi Tanjung Momong pada malam hari agar tetap menjaga konsentrasi. “Jangan memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi,” imbuh Kapolsek.

Beruntung kepala Eman tidak mengalami cedera serius. Terkait keselamatan berkendara, Kapolsek berpesan agar setiap membawa kendaraan agar dilengkapi dengan peralatan standar. Termasuk surat-surat kendaraannya. (feri)

Loading...