Iskandarsyah Pimpin IWO Tanjungpinang

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber.com) – Pengurus Ikatan Wartawan Onoline (IWO) Tanjungpinang masa bakti 2017 – 2022 dibentuk, Rabu (10/1/2018) malam. Pelantikan dilakukan oleh Ketua IWO Pusat, Jodhi Yudhono, di Aula Bulang Linggi, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tanjungpinang.

Jodhi mengatakan, andil wartawan cukup besar bagi pembangunan suatu negara. Nilai luhur jurnalistik harus dikembalikan, karena saat ini kepercayaan masyarakat pada dunia pers semakin hilang. Penyebabnya, bias mana berita benar dan bohong.

Wartawan online, tambahnya, harus mandiri, independen, profesional dan menjaga netralitas dengan mengedepankan akal sehat. Akal sehatlah pemandu keadilan dalam berpikir, sehingga tidak akan ada berita hax atau bohong.

Ketua IWO Kota Tanjungpinang terpilih, Iskandarsyah mengatakan siap menyatukan pandangan serta bersinergi dengan pemerintah dalam membangun Kota Tanjungpinang. “Semoga wartawan online Tanjungpinang selalu menyajikan berita sesuai kode etik jurnalistik. Mudah-mudahan IWO semakin berkembang dan kami antihoax,” ucapnya

Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah yang menghadiri pelantikan acara ini menekankan pentingnya kebenaran. “Saya rasa itulah tugas utama wartawan, menyampaikan kebenaran. Jangan dilupakan,” pinta Wali Kota.

Berita yang mengandung kebenaran tidak akan menumbuhkembangkan hoax. Apalagi sekarang orang begitu mudahnya membagikan berita dari portal atau situs berita online hanya dengan sekali klik. Jika berita yang ditulis wartawan isinya sesuai fakta, saat dibagikan pun akan tetap mengandung kebenaran.

Beda jika berita yang ditulis adalah kebohongan atau hoax. Fenomena inilah yang sering terjadi, akibatnya banyak orang yang menjadi korban. Diungkapkan Lis, pejabat Pemko Tanjungpinang bukan tak bersedia memberikan keterangan kepada wartawan yang meminta konfirmasi.

Persoalannya ada kekhawatiran informasi yang diperoleh hanya dari obrolan kedai kopi. Belum tentu kebenarannya. “Daripada kami menjawab, saat beritanya muncul malah lari kemana-mana. Kami sampaikan A nanti munculnya B,” tegas Lis.

Mendukung terbentuknya IWO, Wali Kota, lewat Dinas Kominfo berencana menyelenggarakan pelatihan jurnalistik. Satu hal yang akan disisipkan adalah wawasan kebangsaan agar semua berita tidak merusak NKRI.

Di ujung sambutannya, Lis pamit setelah lima tahun bersama dan meminta maaf jika ada salah turur kata selama ini. (mat)

Loading...