Fakultas Kedokteran UI Bakti Sosial di Natuna, Kepri
TANJUNGPINANG (suarasiber) – Fakultas Kedokteran UI menurunkan 81 mahasiswanya untuk bakti sosial di Kabupaten Natuna, Kepri. Mereka dari Fakultas Kedokteran Kardiologi dan Vaskular.
Bakti sosial ini, seperti dikutip suarasiber dari natunakab.go.id, awal Agustus lalu, dibuka oleh Bupati Natuna, Drs H Abdul Hamid Rizal MSi di Gedung Serbaguna Sri Serindit, Ranai. Pada hari itu juga dilaksanakan pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) dan Seminar Awam.
Hadir pada acara itu, FKPD, Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna Wan Siswandi, Kepala Depertemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), Dr Renan Sukmawan Sp JP (K),PhD; Guru Besar Kardiologi dan Kedokteran Vaskular Prof. Ganesha M Harimurti, Sp. JP (K); Ketua Panitia Pelaksana Dr.Radityo Prakoso, Sp.JP (K); Ketua Organisasi Profesi Kesehatan Natuna, sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan para peserta pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD).
Baca Juga:
Lihat Kaka Slank Salat Tepat Waktu, Artis Ini Kaget
Roy Kiyoshi dan Evelyn Pacaran?
Lahan Milik Aseng di Kampung Sidojasa Terbakar
Dipanggil KPK Bersaksi untuk Nurdin Basirun, Dirut PT Jaya Annurya Mangkir
Bupati Natuna sebagai kepala daerah mengaku menyambut baik serta merasa senang mendapat kunjungan dari dokter ahli jantung. Hamid Rizal juga berharap kegiatan oleh Fakultas Kedokteran UI ini dapat mendukung terciptanya sikap mandiri masyarakat.
Terutama penanggulangan penyakit kardiovaskular, serta mampu melakukan pencegahan, deteksi dini tentang hipertensi dan faktor resikonya. Ke depan jumlah penderita hipertensi di Kabupaten Natuna dapat ditekan semaksimal mungkin.
Selain itu, masyarakat Natuna juga merasa bersyukur karena Natuna selalu mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat.
“Karena percepatan pembangunan di kabupaten Natuna tidak luput dari campur tangan kementerian terkait,” tutur Hamid Rizal.
Alasan Fakultas Kedokteran UI Pilih Natuna
Pada kesempatan itu Dr. Radityo Prakoso menjelaskan bahwa penyakit jatung dan pembuluh darah harus diwaspadai. Karena merupakan salah satu penyakit yang menyebabkan kematian paling tinggi diseluruh dunia termasuk di Indonesia.
Dari riset kesehatan dasar Kementerian Kesehatan Rebuplik Indonesia (Kemenkes RI) ada data menarik di Natuna. Ternyata masyarakat Natuna memiliki angka pengidap penyakit darah tinggi atau hipertensi yang cukup tinggi. Bahkan tertinggi jika dibandingkan beberapa daerah di Indonesia.
Oleh karena itu Fakultas Kedokteran UI melalui Depertemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular Fakultas Kedokteran UI peduli. Mereka merasa ikut bertangung jawab untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat. Yaitu mengurangi angka kematian penyakit jantung dan pembuluh darah di Natuna.
Kepala Depertemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular,Falkutas Kedokteran UI, Dr. Renan Sukmawan menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Natuna. Menurutnya bakti sosial ini tidak dapat terlaksana tanpa kerja sama dengan Pemda.
Renan menambahkan, darah tinggi atau hipertensi adalah salah satu faktor resiko. Yang akan merujuk pada penyakit jantung atau stroke dan berujung pada kematian. Karena penyakit jantung dan pembuluh darah penyakit yang mematikan nomor satu di dunia. Juga nomor 1 di Indonesia.
Masyarakat pun menyambut gembira bakti sosial yang dilakukan oleh Fakultas Kedoktera UI. (mat)
