Berawal dari Arisan, Pajamas Kini Paguyuban Perantau di Tanjungpinang

Loading...
pajamas 2
Foto – dok pajamas

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Berawal pada 11 Oktober 2015 silam, 30-an warga Tanjungpinang perantau dari Jawa mengadakan kelompok arisan. Tak disangka berkembang menjadi paguyuban bernama Paguyuban Jawa Mandiri Serantau (Pajamas).

Saat masih menjadi kelompok arisan, namanya Ajam, kependekan dari Arisan Jawa Mandiri. Kini Pajamas memiliki sedikitnya 250 anggota. Fokusnya ialah memelihara kebersamaan dan kekeluargaan.

Uniknya Pajamas ialah berusaha membuat koordinasi antar anggota lebih mudah. Caranya dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok ada ketuanya. Ketua dipilih berdasarkan kesepakatan anggota melalui musyawarah.

Meski Ajam sudah berganti menjadi Pajamas, namun arisan bulanan masih tetap dipertahankan. Arisan dipertahankan karena para anggota tak ingin melupakan sejarah berdirinya paguyuban ini. Lokasi arisan ditentukan berdasarkan siapa anggota yang mendapatkan arisan. Kini paguyuban ini diketuai Sugeng.

“Ada dua jenis arisan di Pajamas, pertama arisan pesta dan arisan bulanan. Arisan pesta dilakukan pada saat ada anggota paguyuban yang mengadakan pesta seperti pernikahan atau khitanan,” jelas Penasihat Pajamas, Suparman Suragil.

Selain arisan, juga terus digalakkan pengajian dan istigasah. Tak ketinggalan kegiatan dua kali sebulan yang disebut fardu kifayah.

Menyadai menjaga paguyuban bukan sesuatu yang mudah, para pengurus hingga saat ini masih rutin mengadakan pertemuan tiga bulan sekali. Pada pertemuan ini, yang dibahas ialah program atau rencana Pajamas ke depan. Setiap ada permasalahan, diupayakan diselesaikan dengan jalan musyawarah.

pajamas 3
Foto – dok pajamas

Ditambahkan oleh Suparman, Pajamas pun memiliki kas yang bisa dipergunakan untuk keperluan paguyuban. Bisa juga digunakan untuk membantu anggota yang mendapatkan musibah atau kemalangan.

Sekretariat Pajamas di Jalan Gatot Subroto Batu 5. Tanggal 11 Oktober nanti Pajamas berulang tahun ke-4, akan diperingati dengan beragam acara di halaman RRI Tanjungpinang. Paguyuban ini juga akan menyembelih due ekor sapi dan dua ekor kambing di Sekretariat.

“Oh, ya, Pajamas bukan hanya paguyuban yang anggotanya orang Jawa. Kami multi suku, yang penting visinya sama menjaga kebersamaan dan kekeluargaan boleh menjadi anggota,” kata Suparman menutup percakapan. ***

Kiriman Muhammad Fahrurrozi

Loading...