Nikmati Pesona Alam Lewat Festival Padang Melang

Loading...

ANAMBAS (suarasiber) – Pesona alam Jemaja di Kabupaten Anambas, akan kembali bisa dinikmati melalui Festival Padang Melang. Festival kelima kalinya ini bakal digelar 17 – 20 Juli 2019.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Anambas selaku Panitia menargetkan 15 ribu pengunjung. Untuk menambah gaungnya, diundang artis ibu kota. Selain itu kehadiran nuansa etnik tradisional dan modern diharapkan memperkuat pesona alam di lokasi acara.

Menjual pesona alam Anambas melalui Festival Padang Melang bukanlah event yang dibuat asal jadi. Karena festival ini merupakan salah satu nomine Anugerah Pesona Indonesia (API) 2019 kategori Festival Pariwisata.

Target 15 ribu pengunjung selama penyelenggaraan Festival menurut Dr Masykur ST MM bukan target yang muluk-muluk. “Kami melihatnya dari data kunjungan wisatawan setiap tahun, terjadi peningkatan signifikan,” jelas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Anambas tersebut, barfu-baru ini.

Jual Pesona Alam Pantai

Festival Padang Melang dilaksanakan di Pantai Padang Melang. Pesona alamnya menggoda wisatawan. Dan festival ini sudah ditunggu para pemburu event pariwisata alam.

Menurut Masykur, pada penyelenggaraan 2018 silam, ada 12-an ribu pengunjung. Wajar bila tahun ini targetnya dinaikkan menjadi 15 ribu.

Strategi khusus menurutnya tidak ada, hanya menampilkan nuansa etnik tradisional dan modern lebih luat. Soal pantainya, Padang Melang memiliki pesona alam yang diakui keindahannya.

Pagi atau sore hari, wisatawan bisa menikmati anugerah Tuhan di Pantai Padang Melang. Pagi hari air laut terlihat menguning kena pantulan sinar matahari. Pantai ini memiliki pesona alam kuat, karena sejauh mata memandang nyaris tak terlihat batasnya.

Bukan hanya pasir dan air, Pantai Padang Melang juga memiliki bebatuan karang berukuran besar. Bebatuan ini menyambut ombak yang datang menepi. Berdebur, menciptakan bunyi alami nan memikat hati.

Sekilas Festival Padang Melang 2018

Festival Padang Melang 2018 dibuka 26 Juni 2018 dan bisa dinikmati selama beberapa hari ke depan. Pantai ini termasuk salah satu pantai berpasir putih terpanjang di Indonesia, panjangnya sekitar 9 Km.

Sejumlah event akan dilaksanakan di sini. Di antaranya, pentas mendu, gobang, zapin, layang-layang, dendang Melayu, Explore Anambas Under Water, Bazar dan kuliner lokal. Digelar juga pertunjukan musik dengan tajuk song on the sea.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Anambas Masykur menjawab suarasiber.com, waktu itu.

Menurut Masykur, FPM diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisata ke Anambas. Baik di saat event berlangsung maupun pasca event.

“Menjadi pintu gerbang promosi wisata dan budaya Anambas, dan membuka peluang investasi,” jelas Masykur.

Selain sejumlah pejabat penting dari beberapa kementerian di pembukaan FPM III 2018, hadir juga wisatawan dari dalam dan luar negeri. Termasuk wisman yang tengah berlibur di resor di Pulau Bawah, yang datang dengan kapal-kapal pesiar. (hs)

Loading...