Potensi Zakat di Kepri Rp532 M, Baru Tercapai Rp40 M

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – Baznas Kepri menggelar Rakorwil Zakat untuk mengoptimalkan perolehan zakat. Potensi zakat di Kepri Rp532 miliar, namun baru terealisasi Rp40 miliar.

Rakorwil berlangsung di Gedung Pusat Informasi Haji (PIH) Batam pada Rabu dan Kamis, 24-25 April 2019.

Hadir sebagai peserta Rakorwil Zakat ini seluruh pimpinan Baznas, LAZ kabupaten/kota dan perwakilan Laznas.

Kakanwil Kemenag Kepri H Mukhlisuddin membuka acara yang juga diikuti kepala OPD Kepri, Bank Indonesia, BPK RI, OJK Kepri, Kejati Kepri, BKKBN Kepri, Polda Kepri, Korem 033 WP Tanjungpinang, Lantamal IV, Lanud RHF, Guskamla I, Satpol PP, Kanwil DJBC Kepri dan Imigrasi Batam.

Perwakilan Pengurus Wilayah NU Kepri, LAM Batam, BPJS Batam, Bank BRI Syariah Batam, Bank BTN Syariah Batam, Bank BNI Syariah Batam, Bank Muamalat Batam, Bank OCBC NISP Syariah Batam, Villa Corp, PT Ripos Bintana dan Poltek Batam juga terlihat pada acara ini.

Wakil Ketua III Baznas Kepri Dr Cahyo Budi Santoso berharap dusai Rakorwil tata kelola zakat semakin baik.

“Potensi zakat yang begitu besar di Provinsi Kepulauan Riau, yaitu 532 miliar yang saat ini baru bisa digarap 40 miliar. Semoga benar-benar bisa tercapai dengan optima,” harapannya.

Ketua Baznas Kepri H Mustamin Husain mengatakan di Rakorwil ini dirumuskan rencana-rencana strategis untuk mengoptimalisasi zakat di Kepri.

Mustamin pun membuka data kinerja LAZ di Kepri yang mengalami peningkatan. Tahun 2016 dana zakat yang terhimpun 11,8 miliar; tahun 2017 menjadi 16,1 miliar dan tahun 2018 menca[ai 37,3 miliar.

Zakat disalurkan kepada 29 ribu orang dan muzaki yang berjumlah 14 ribu orang. (man)

Loading...