Murid SMP Ini Cengkeram Kerah Baju dan Pegang-pegang Kepala Gurunya

Loading...

TANJUNGPINANG (suarasiber) – AA (15), seorang murid SMP di Gresik, Jawa Timur, yang memegang kepala, mencengkeram kerah dan bersikap dengan gaya menantang sambil memukulkan tangan di depan wajah gurunya sedang viral di media massa.

Salah satunya dari pemilik akun Youtube Safa Sport Viral yang memostingnya pada tanggal 9 Februari 2019. Selain Youtube, video juga viral di medsos lain, seperti yang diunggah pemilik akun Twitter Rizma Widiono (@RizmaWidiono) Ahad, 10 Februari 2019 pukul 14.26 siang.

Dari kedua medsos tersebut, diketahui kejadian dipicu teguran Nur Khalim, guru honorer di sebuah SMP swasta di Kabupaten Gresik kepada pelaku agar tidak merokok di kelas. Namun teguran tersebut membuat sang murid murka.

Mengenakan seragam Pramuka dengan topi di kepalanya, murid tersebut memegang kepala gurunya sambil mendorongnya. Ia kemudian berjalan membelakangi gurunya namun kembali lagi. Kali ini gayanya seolah menantang, dan tiba-tiba tangan kirinya mencengkeram kerah baju gurunya.

Baca Juga:

Tagana dan Warga Kompak Bersihkan Selokan, Semak dan Sampah

Warga Gunung Kijang Kehilangan Nyawa di Simpang Jalan Lintas Timur

Ada Loh… Caleg yang Sudah Tanya Berapa Gajinya jika Duduk di DPRD

Kiat Memilih Caleg Berkualitas ala Prof Mahfud MD

Ia mempermainkan kepalanya di depan gurunya yang hanya terdiam. Sang murid bahkan memeragakan gerakan memukul dengan tangan kanannya, persis di hadapan wajah gurunya.

Sang guru terlihat membungkuk mengambil pena yang jatuh di lantai.

Kontak saja unggahan video ini mendapatkan reaksi dari warganet. Diantaranya:

Gufran Nuhalim: Astaga kok miris ya melihat keadaan siswa semakin ke sini semakin kacau. Inikah penerus generasi bangsa indonesia? Mari kita semua intropeksi agar generasi penerus bisa mencetak manusia yang berkualitas untuk kedepannya sehingga bangsa ini tidak lagi menjadi bangsa yang berkembang melainkan bangsa yang maju yang bisa bersaing dengan bangsa yang lainnya. Semoga video ini bisa kita petik hikmah nya dan kejadian ini tidak terulang kembali.

aipruhbi basri: Sangat memprihatinkan. Sekolah harus menindak tegas perilaku siswa tersebut. Keluarkan dari sekolah. Kembalikan pada orang tua. (mat)

Loading...