Tiga Remaja Terseret Ombak Laut Natuna, Seorang Meninggal Dunia

Loading...

NATUNA (suarasiber) – Pantai Teluk Selahang, Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna tiba-tiba menjadi pusat perhatian warga. Di pantai ini, Alex Sandra (18) terseret ombak dan nyawanya tak bisa diselamatkan.

Informasi yang dilansir dari Instagram @humasresnatuna, Kisah memilukan ini berawal pada hari Kamis (10/1/2019) saat Alex Sandra, Widya Anjelina dan Weni Apriansyah berenang. Tiga remaja berusia 18 tahun ini bermain-main di pantai pukul 17.00 WIB.

Tiba-tiba datang ombak yang cukup besar. Tak menyadari bahaya mengancam, tiga remaja warga kampung Laut, Desa Tanjung ini tak berdaya ketika arus menyeret mereka ke tengah.

Warga yang saat itu juga tengah bermain di pantai bergerak cepat. Mereke menolong Widya dan Weni, pelajar kelas 12 SMA Negeri 1 Kecamatan Bunguran Timur Laut, namun gagal membawa kembali Alex ke pantai. Widya dan Weni pun dibawa ke RSUD Kabupaten Natuna, sementara warga melakukan pencarian terhadap Alex.

Baca Juga :

Giliran Panti Asuhan Al Amin Dapat Kunjungan Tim Jumat Berbagi

Merasa Dirugikan, Seorang Anggota DPRD Tanjungpinang Minta Bawaslu Profesional

Letkol Erwin Gantikan Letkol Didik sebagai Danpom Lantamal IV

Buntut Kebakaran Mesin PLN Ranai, 3 Orang Diperiksa Polisi

Lantas ada warga yang mengabarkan musibah tersebut ke Polres Natuna. Kapolres Natuna AKBP Nugroho Dwi Karyanto bersama sejumlah personel dan tim Basarnas Natuna meluncur ke lokasi.
.
Pencarian dilakukan menggunakan perahu karet milik Basarnas Kabupaten Natuna dipimpin oleh Kapolres. Akhirnya Alex ditemukan, namun kondisinya kritis. Pertolongan pertama diberikan oleh tim gabungan. Begitu sampai ke darat Alex dilarikan ke RSUD Kabupaten Natuna. Namun korban sudah tak bernyawa.

Kapolres pun berpesan kepada warga agar menahan diri untuk tidak berenang saat perairan Natuna berombak besar seperti saat ini.

“Setiap hari kami melalui Kamtibmas dan personel lain mengimbau warga untuk waspada dengan cuaca dan ombak,” ujar Nugroho. (mat)

Loading...