Akibat Serakah, Empat Copet Dibekuk Polisi
BATAM (suarasiber) – Sukses mencopet sebuah ponsel merek Oppo dan juga kalung emas milik pengunjung Hypermart, Mega Mall, Batam Centre, ternyata masih membuat Hermansyah (39), Santi Lia Apilaya (34), Evy Susilowati (48) dan Ary Yuana (44), ketagihan. Calon korban pun diincar. Sial, mereka tertangkap.
Keempat warga Kavling Sagulung Mandiri ini kerap mencopet di Nagoya Hill, Mega Mall dan dua kali di Malaysia. Jumat (27/4/2018) siang, pasangan suami istri warga Perumahan Seruni berjalan-jalan ke Mega Mall bersama anak mereka.
Saat sedang berbelanja, komlpotan pencopet mendekat. Pura-pura menanyakan produk makanan. Di saat bersamaan tak sandang yang dibawa warga dibuka dengan cepat dan sebuah ponsel Oppo dan kalung emas pun berpindah tangan ke komplotan. Pasutri korban pencopetan sama sekali tak menyadari isi tasnya sudah pindah tangan.
pembagian kerja pencopetnya, dua orang mengalihkan perhatian dengan berpura-pura bertanya, seorang mengambil barang secepatnya, seorang lagi mengawasi situasi.
Mereka baru tahu saat memasuki arena permainan anak. Ternyata ponsel dan kalung emasnya telah raib. Pasangan ini melapor ke Polsek Batam Kota. Diceritakan tempat-tempat yang siang itu disinggahi.
“Atas keterangan korban, akhirnya kita telusuri satu persatu tempat itu dan kita juga meminta rekaman CCTV di lokasi-lokasi itu,” terang Kapolsek Batam Kota, Kompol Firdaus, seperti dilansir batampro.id.
Hasil rekaman kamera pengintai (CCTV) terlihat, rupanya empat orang pencopet sudah membuntuti calon korbannya sejak masuk ke Hypermart. Wajah para pelaku pun terlihat dalam rekaman. Lalu polisi menyebar untuk menemukan para pencopet.
Di antara pengunjung mal, akhirnya anggota Polsek Batam Kota menemukan keempat pencopet tengah membuntuti calon korban lainnya. Penangkapan itu dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Batam Kota, Iptu Tigor Dabariba SH. (mat)
